Detail Cantuman Kembali
STUDI PROFIL TRANSKRIPTOMIK RESPON KETAHANAN TANAMAN CABAI YANG DIINDUKSI Serratia plymuthica STRAIN UBCF_13
Bakteri non-patogen dapat menginduksi sistem resistensi pada tumbuhan melalui mekanisme Induction Systemic Resistance (ISR). Kolonisasi akar dengan bakteri dikenal karena kemampuannya dalam menginduksi biosintesis senyawa hormonal. Bakteri non-patogen merangsang peningkatan ekspresi gen sinyal hormonal dan sistem ketahanan. Untuk menganalisis profil transkriptomik tumbuhan dapat dilakukan dengan menggunakan teknik sekuensing RNA. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan informasi kadar mRNA setelah diinduksi oleh Serratia plymuthica strain UBCF_13. Penelitian ini berguna sebagai referensi untuk aplikasi UBCF_13 sebagai agen biokontrol. Material tanaman sekuensing diperlakukan dengan dua kondisi, yaitu tanaman “tanpa” dan “dengan” induksi UBCF_13 OD600 1. Selain itu, untuk analisis real time PCR ada empat konsentrasi bakteri yakni kontrol (OD600 0), OD600 0,5, 1,0, dan 1,5. Total RNA diisolasi dari akar tanaman setelah 14 hari dan 56 hari setelah perlakuan. Data analisis, memperlihatkan bahwa induksi UBCF_13 meningkatkan ekspresi gen PR5 pada konsentrasi OD600 0,5 dan 1,0 lalu menurun pada OD600 1,5. Berdasarkan data sekuensing RNA, perlakuan isolat UBCF_13 mampu menginduksi gen-gen yang berperan dalam mekanisme sistem pertahanan. Gengen yang terlibat dalam metabolisme auksin, asam jasmonat, etilen dan asam absisat mengalami peningkatan ekspresi. Peningkatan ekspresi gen-gen tersebut terlihat memiliki pengaruh terhadap peningkatan gen PR5.
Elma nita gozalia - Personal Name
019 ELM S BIOMT
019
Text
Indonesia
Program Pasca Sarjana Universitas Andalas
2021
pasca unand
LOADING LIST...
LOADING LIST...







